Salah
satu tujuan pembangunan desa yang ditetapkan pemerintah adalah seluruh aspek
pembangunan harus dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga desa tanpa terkecuali.
Tidak boleh satu orang pun tertinggal dalam pelaksanaan pembangunan desa. Untuk
tujuan tersebut maka, semua warga harus diberikan ruang dan kesempatan yang sama
untuk berpartisipasi secara aktif, setara, saling menghargai dan bergotong
royong untuk kemajuan pembangunan di desa.
Pemerintah
Desa Bayan telah berupaya menerapkan prinsip-prinsip pembangunan inklusif dalam
pembangunan desa, dengan pelibatan perwakilan warga dari berbagai latarbelakang
dalam musyawarah perencanaan pembangunan yang diberikan istilah “Pagas Asmara”
(penggalian aspirasi warga). Hal itu disampaikan Kepala Desa Bayan, Satradi.SP,
ketika membuka kegiatan penguatan kapasitas Pengurus Sekolah Lapang, selasa (22/08),
di balai pertemuan BUMDes Desa Bayan.
“Sejauh
ini, dalam pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan, Pemerintah Desa mendorong pelibatan perwakilan masyarakat
khususnya kelompok rentan seperti perempuan, lansia, disabilitas, anak dan
lainnya. Kami berharap dengan melibatkan mereka dapat meningkatkan kualitas dokumen perencanan
pembangunan desa serta memberikan kesempatan yang sama untuk peningkatan
kapasitas dan kesadaran untuk bersama-sama memanjukan desa ”, ungakapnya.
Hal
yang sama diutarakan oleh Sekertaris Sekolah Lapang Desa Inklusi Bayan, Zurriyatun
Toyibah. Dia menjelaskan bahwa musyawarah pembangunan desa, dilakukan dengan
memperhatikan keterwakilan kelompok rentan. “Musyawarah perencanaan pembangunan
dilakukan dengan menyesuaikan waktu yang dimiliki oleh warga, dilakukan keliling ke masing-masing dusun untuk memudahkan
akses warga, karena jika dilaksanakan di desa lokasinya cukup jauh dan
menyulitkan bagi warga yang lansia dan penyandang disabilitas. Pertemuan pun
dilaksanakan dengan memanfaatkan sarana dan fasilitas milik warga yang ada
dimasing-masing dusun”.
Musyawarah
tidak akan dimulai jika belum ada perwakilan perempuan, disabilitas, lansia, dan
perwakilan kelompok rentan lainnya, jelas perempuan yang juga tim penyusun
RKPDes Desa Bayan ini.
0 Comments:
Posting Komentar